baznasbarru.org - Tim Layanan Aktif Baznas (LAB) Kabupaten Barru terus menebar kebermanfaatan kepada para Mustahik melalui giat respon kedaruratan Mustahik.
Giat respon kali ini dilakukan di wilayah Desa Bojo Kecamatan Mallusetasi, atas nama Adik Adelia, seorang anak gadis kecil yang berumur 8 tahun menderita lumpuh layu sejak berumur 1,5 tahun. Penyakit lumpuh layu yang dideritanya berawal dari demam tinggi yang disertai kejang-kejang.
Bahkan adik Adelia sempat mengalami koma selama 10 hari dan dirawat di rumah sakit.
Pihak rumah sakit menyarankan kepada keluarga agar melakukan pengobatan terapi untuk penyembuhan adik Adelia.
Keterbatasan ekonomi untuk biaya pengobatan terapi membuat keluarga adik Adelia terpaksa tidak melakukan pengobatan seperti yang disarankan oleh pihak rumah sakit.
Saat dikunjungi oleh Tim LAB Baznas Barru dirumah kediamannya, nampak adik Adelia terbaring tak berdaya dengan posisi kedua kakinya yang tidak bisa diluruskan.
Murni (36) sang ibu menuturkan kepada tim LAB Baznas Barru bahwa sangat ingin sekali membawa putrinya untuk berobat terapi di rumah sakit, namun terkendala dengan biaya.
Tim LAB Baznas Barru dalam kunjungan ini, menyerahkan bantuan pangan dan bantuan advokasi ke instansi terkait untuk pengalihan BPJS mandiri yang dimilikinya ke BPJS gratis.
Mari salurkan Donasi Terbaik Kita untuk membantu saudara-saudara kita melalui rekening :
BRI 4878 01 024274 53 5
an Baznas Kabupaten Barru
Konfirmasi Donasi:
0852 9898 9262 (WA)
#SemangatMelayaniUmat
Giat respon kali ini dilakukan di wilayah Desa Bojo Kecamatan Mallusetasi, atas nama Adik Adelia, seorang anak gadis kecil yang berumur 8 tahun menderita lumpuh layu sejak berumur 1,5 tahun. Penyakit lumpuh layu yang dideritanya berawal dari demam tinggi yang disertai kejang-kejang.
Bahkan adik Adelia sempat mengalami koma selama 10 hari dan dirawat di rumah sakit.
Pihak rumah sakit menyarankan kepada keluarga agar melakukan pengobatan terapi untuk penyembuhan adik Adelia.
Keterbatasan ekonomi untuk biaya pengobatan terapi membuat keluarga adik Adelia terpaksa tidak melakukan pengobatan seperti yang disarankan oleh pihak rumah sakit.
Saat dikunjungi oleh Tim LAB Baznas Barru dirumah kediamannya, nampak adik Adelia terbaring tak berdaya dengan posisi kedua kakinya yang tidak bisa diluruskan.
Murni (36) sang ibu menuturkan kepada tim LAB Baznas Barru bahwa sangat ingin sekali membawa putrinya untuk berobat terapi di rumah sakit, namun terkendala dengan biaya.
Tim LAB Baznas Barru dalam kunjungan ini, menyerahkan bantuan pangan dan bantuan advokasi ke instansi terkait untuk pengalihan BPJS mandiri yang dimilikinya ke BPJS gratis.
Mari salurkan Donasi Terbaik Kita untuk membantu saudara-saudara kita melalui rekening :
BRI 4878 01 024274 53 5
an Baznas Kabupaten Barru
Konfirmasi Donasi:
0852 9898 9262 (WA)
#SemangatMelayaniUmat
0 comments:
Posting Komentar